Nama Bella Hadid menjadi sorotan publik dunia, bukan hanya karena statusnya sebagai supermodel internasional, tetapi juga karena sikap lantangnya dalam membela rakyat Palestina.
Perempuan keturunan Palestina ini dikenal konsisten menyuarakan dukungan, meski harus menghadapi berbagai risiko, mulai dari teror pembunuhan hingga ancaman kehilangan pekerjaan di industri modeling global.
Di tengah konflik panjang Palestina dan Israel, Bella Hadid membuktikan dirinya tidak sekadar ikut bersuara di media sosial. Ia ikut terjun langsung dalam aksi solidaritas, bahkan menyumbangkan donasi dalam jumlah besar yang mencapai miliaran rupiah. Konsistensinya membuat Bella menjadi salah satu figur publik dunia yang paling vokal membela Palestina.
Bella Hadid Konsisten Membela Palestina
Bella Hadid sudah lama dikenal vokal menyuarakan keadilan bagi rakyat Palestina. Lewat akun media sosial pribadinya, ia berulang kali mengkritik penindasan yang dialami warga sipil di Gaza dan Tepi Barat. Bahkan, pada 2023, ia secara terbuka menegaskan kesiapannya kehilangan pekerjaan demi membela kemerdekaan Palestina.
“Saya tidak takut kehilangan pekerjaan sebagai model dan saya akan terus bersuara mengenai Palestina,” tegas Bella Hadid pada akun X pribadinya dikutip Kamis (25/9/2025). Pernyataan itu menunjukkan sikapnya yang berani sekaligus tegas.
Walaupun menerima ratusan ancaman pembunuhan dan keluarganya sempat diteror, Bella menolak mundur. Ia menegaskan bahwa rasa takut tidak sebanding dengan penderitaan anak-anak dan keluarga yang hidup di bawah blokade berkepanjangan di Gaza.
Bella Hadid Turun Aksi hingga Donasi Fantastis
Tidak berhenti di media sosial, Bella Hadid juga pernah ikut serta dalam aksi solidaritas pro-Palestina di New York. Kehadirannya di jalanan bersama ribuan demonstran menegaskan bahwa dukungannya bukan sekadar retorika, melainkan aksi nyata yang disaksikan publik internasional.
Lebih dari itu, Bella bersama kakaknya, Gigi Hadid, mendonasikan uang sebesar USD1 juta atau sekitar Rp16 miliar pada tahun 2024. Dana tersebut disalurkan kepada empat organisasi kemanusiaan besar, yakni HEAL Palestine, Palestine Children’s Relief Fund (PCRF), World Central Kitchen (WCK), dan UNRWA. Bantuan itu difokuskan pada program makanan, kesehatan, serta pendidikan untuk anak-anak dan keluarga Palestina yang terdampak konflik.
Ancaman hingga Perseteruan Politik
Dukungan vokal Bella untuk Palestina kerap memicu kontroversi. Ia pernah berseteru dengan Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir, setelah pejabat tersebut menyatakan bahwa hak pemukim Yahudi lebih penting dibandingkan hak warga Palestina. Bella menentang keras pandangan itu dengan menekankan bahwa konflik Palestina–Israel adalah isu kemanusiaan, bukan sekadar politik atau agama.
Meski menghadapi tekanan dari berbagai pihak, Bella tetap konsisten. Ia menganggap bahwa membela Palestina adalah panggilan moral yang lahir dari hati sekaligus bentuk penghormatan terhadap tanah leluhurnya. Baginya, diam berarti mengabaikan penderitaan jutaan orang yang setiap hari menghadapi ketidakadilan.